Hubungan Tuah kekayaan dan Sarana Spiritual

Setiap orang pasti mendambakan kekayaan yang melimpah namun dalam kehidupan sehari-hari sering kita jumpai di sekitar kita banyak orang yang belum bisa mewujudkan keinginannya untuk kaya. Berbagai usaha telah mereka lakukan, mereka terkadang sampai mengorbankan waktu,tenaga,pikiran, hingga keluarga. Siang malam mereka bekerja demi untuk mendapatkan kekayaan yang di inginkan.

Sebenarnya bentuk usaha dzohir saja tidaklah cukup kita membutuhkan usaha batin yang mampu mendorong dalam mewujudkan keinginan kita. salah satu usaha batin yaitu dengan cara memanfaatkan tuah kekayaan dalam benda-benda yang memiliki unsur mistis, seperti tuah kekayaan yang terdapat pada batu mustika, batu bertuah, kayu bertuah, benda bertuah, atau pun jimat.

Tuah kekayaan dan Sarana Spiritual

Benda mistik memiliki kandungan tuah yang berbeda-beda salah satu kandungan tuah yang sering dicari adalah tuah kekayaan. Tuah kekayaan dalam sebuah benda mistik mampu memberi manfaat bagi sang pemiliknya terutama dalam mewujudkan harapan sang pemilik untuk meningkatkan perekonomian.

Tuah kekayaan dalam sebuah benda baik mustika bertuah, batu bertuah, kayu bertuah, atau jimat akan bekerja secara gaib. Dengan sendirinya usaha yang ditekuni sang pemilik berangsur-angsur semakin berkembang dengan pesat tanpa disadari taraf perekonomiannya semakin meningkat, sehingga kekayaan yang diharapkannya mampu ia wujudkan. Memang benar semua kekayaan berasal dari sang pencipta namun tuah kekayaan dalam benda tersebut merupakan perantara dari manifestasi sang pencipta dalam mengabulkan keinginan hamba-hambanya. Jadi tidak ada salahnya jika kita memanfaatkan kandungan tuah dalam benda-benda yang memiliki tuah.